semakin kaya..semakin berilmu..semakin jauh dari ALLAH...

maka sayugianya tersebutlah kisah tentang dua orang nelayan..seorang sang muslim yang taat dan patuh menyembah tuhan yang maha kuasa dan seorang nelayan yang menyukutukan ALLAH..ketika menebar jala mereka di lautan yang menyukutukan ALLAH langsung tiada ingatnya pada sang pencipta..akan tetapi..


yang taat itu seringkali didengari ungkapan bismillah..namun bila saja jala diangkat..yang menyukutukan ALLAH..sering mendapat jumlah ikan yang banyak dan beliau hanya tertawa terbaha bahak..jala sitaat pula..jarang pula mendapatkan hasil yang sedemikian..namun ia tetap tersenyum dan mengucapkan lafaz hamdalah..pujian terhadap SANG PEMEBERI REZEKI..

para malaikat melihat kejadian itu kehairanan..lalu bertanya mereka pada ALLAH..

“ Ya ALLAH, apakah yang telah berlaku? HambaMu yang menyekutukanMu, KAU berikan dia rezeki yang banyak, sedangkan hambaMu yang menyebut namaMu, KAU tidak memberikan DIA apa-apa”


ALLAH menjawab,

“ Yang menyekutukanKu, tempatnya memang sudah pasti NERAKA. Maka apalah sangat rezeki yang pasti akan hancur itu jika Kuberikan kepadaNya? Tetapi HambaKu yang beriman itu, AKU hendak mengganjarkanNya syurga, maka AKU suka mengujinya untuk melihat kebenaran imanNya”

begitu juga keadaannya jika kita semakin berilmu..tapi semakin jauh kita dari ALLAH...kita seringkali dipermudahkan jalan untuk mendapatkan ilmu..akan tetapi dalam keadaan tidak sedar..semakin kita berilmu semakin kita mendongak tinggi..tiada semakin rendah seperti ikut adatnya resmi padi..maka sedarlah..bahawa kita sudah semakin jauh dari ALLAH..sama halnya seperti sang nelayan yang bersekutu dengan sesuatu selain ALLAH..semakin banyak rezeki yang diperolehi..makin jauh dia dari sang pencipta..

p/s
mendekatkan diri pada ALLAH..dan semakin mendekat kan diri padaNYA..semakin yakin saya dapat menjadi imam terbaik buat awak..



bukan sekadar omongan kosong

20 comments:

- abdul hadi abdul muti - said...

jadi imam? nak kahwin dah ke? huhu

Anum said...

entry yang sangat menarik pada hari jumaat

Mr feckry said...

terbaik bro

Niena Muhammad said...

kalau kita tgk..ramai org yg semakin berjaya semakin jauh melupakan Allah

Eliza Sulaiman said...

nice !

entri yang buat aku nangis.

kbai!

Jue said...

somehow i do agree lbh2 lg bile nengok org akt ofis den..ish2

ghost said...

sebab itu bila punya ilmu yang tinggi dipandang tinggi oleh orang dan akhirnya membuatkan diri menjadi riak.

bersederhanalah..

yen(toka ziizokukuto) said...

sekarang prsoalan terjawab,,terima kasih bro :)

BeloG MTT said...

Nice entry :)

erysweetie said...

pernah terbaca cerita ni...

yakin pd janji Allah!

reenapple said...

yaaa... bak kata org tua3. susah sekarang..senanang d kemudian hari...=)

bobiedanbad said...

jangan kita lupa pada pencipta

Unknown said...

Erk main ps2 pulak

aizamia3 said...

biarlah kita bersederhana dalam segalam hal..

✿ gadis biasa ✿ said...

terbaek ostad !
sukee
insaf..semoga jauh dari sifat tersebut..amin
:)

Aini Azman said...

muhasabah diri di hari jumaat,.=)

[sutera kasih] said...

pernah baca ni...mmg sgt terkesan di hati..sama2 muhasabah diri

Nia Ridzwan said...

kita patutnya ikut resam padi

Kira Sakura said...

maka tidak berimanlah seseorg tue selagi tidak diuji oleh tuhannya..

aDisH.sHidA said...

sedih dan terasa insaf serta kerdil nya diri ini di sisiNya

Related Posts Plugin for WordPress, Blogger...
 

Ping your blog, website, or RSS feed for Free

:fully designed by yoUnique nurdani ©2011 All Rights Reserved